Salam FATE
Braaaay, punya sedikit tips nih, sekalian mau bagi - bagi ilmu tentang gitar euy . .hhehehe .Yaaah, sekedar sharing lah ceritanya euy braaay.
Oke, kalo kamu memilih gitar perhatikan hal-hal berikut ini, aku tidak menyarankan merk tertentu (nanti malah disangka promosi lagi euy . .hhehe)
Gitar elektrik/listrik:
warna: tinggal pilih aja sesuai selera kamu, aja cuuii yang jelas catnya harus bagus, kaga mudah ngelupas atau kena gores
bentuk: tinggal pilih, standar, sirip, atau bentuk lain, cocokkan dengan seleramu aja euy.
fret: jumlah fret disesuaikan saja braaaay, bisa 21,24 atau ditambah lagi seperti punya brian may, he he he. Tinggal nada tertinggi yang ingin dijangkau saja. Cobalah nada tiap fret dengan memetik gitar, jangan sampai keliru, biasanya ada gitar yang jelek, sehingga ada 2 fret menghasilkan satu nada, atau nadanya sumbang(fals)
senar: untuk gitar elektrik senarnya adalah steel string, bukan dari nylon. Pilih yang kuat, tidak mudah putus, lentur kalo bisa jangan sampai bikin jari sakit, atau mudah lepas selubung senarnya(biasanya pada senar E besar/senar no 6 dan senar A/senar no 5)
bahan: pilih kayu mahoni, jati(teak), yang cukup kuat, biasanya yang berat adalah yang baik, tapi kalo terlalu berat juga ga asyik juga kalo naik panggung. bisa - bisa jomplang lagi nanti pas lagi ROCK ON . .hhehehe
neck: pilih gitar yang neck-nya kuat dan lurus agar tidak mudah patah atau bengkok. Biasanya didalam neck gitar ada plat logam untuk kekuatan necknya.
pickups: gunakan pickup yang suaranya keras,jernih, tidak mudah pecah ketika digeber dalam volume maksimal , pengaturan volume dan tone-nya bagus, tidak mudah kemresek(kemresek jika diinginkan saja) sehingga merusak nada.
pemutar senar (tuning machines) dan headstock: untuk pemutar senar gunakan yang tahan karat. Head bisa menghadap ke atas atau kebawah dan juga bisa sama-sama (3 senar menghadap atas, 3 senar menghadap bawah, tinggal bentuknya). Perhatikan posisi senarnya pada head: carilah posisi untuk senar E tinggi (senar no 1) apakah yang terjauh atau tidak diukur dari bridgenya, carilah yang terdekat saja karena senar E tinggi mudah putus (hhhehehe . . . tapi biasanya headnya menghadap ke atas)
saklar: pilih yang didepan saja, enak ngaturnya. Biasanya kadang pentolan saklarnya ada yang gampang lepas, cari yang kuat. Perpindahan suara, hidup mati (on-off) yang diatur lewat saklarnya juga jelas.
jack: untuk jack kabel ke ampli lebih asyik kalo di pinggir saja daripada didepan, karena kalo didepan menghalangi tangan untuk bebas bergerak mengatur handle bridge
Gitar elektrik/listrik:
warna: tinggal pilih aja sesuai selera kamu, aja cuuii yang jelas catnya harus bagus, kaga mudah ngelupas atau kena gores
bentuk: tinggal pilih, standar, sirip, atau bentuk lain, cocokkan dengan seleramu aja euy.
fret: jumlah fret disesuaikan saja braaaay, bisa 21,24 atau ditambah lagi seperti punya brian may, he he he. Tinggal nada tertinggi yang ingin dijangkau saja. Cobalah nada tiap fret dengan memetik gitar, jangan sampai keliru, biasanya ada gitar yang jelek, sehingga ada 2 fret menghasilkan satu nada, atau nadanya sumbang(fals)
senar: untuk gitar elektrik senarnya adalah steel string, bukan dari nylon. Pilih yang kuat, tidak mudah putus, lentur kalo bisa jangan sampai bikin jari sakit, atau mudah lepas selubung senarnya(biasanya pada senar E besar/senar no 6 dan senar A/senar no 5)
bahan: pilih kayu mahoni, jati(teak), yang cukup kuat, biasanya yang berat adalah yang baik, tapi kalo terlalu berat juga ga asyik juga kalo naik panggung. bisa - bisa jomplang lagi nanti pas lagi ROCK ON . .hhehehe
neck: pilih gitar yang neck-nya kuat dan lurus agar tidak mudah patah atau bengkok. Biasanya didalam neck gitar ada plat logam untuk kekuatan necknya.
pickups: gunakan pickup yang suaranya keras,jernih, tidak mudah pecah ketika digeber dalam volume maksimal , pengaturan volume dan tone-nya bagus, tidak mudah kemresek(kemresek jika diinginkan saja) sehingga merusak nada.
pemutar senar (tuning machines) dan headstock: untuk pemutar senar gunakan yang tahan karat. Head bisa menghadap ke atas atau kebawah dan juga bisa sama-sama (3 senar menghadap atas, 3 senar menghadap bawah, tinggal bentuknya). Perhatikan posisi senarnya pada head: carilah posisi untuk senar E tinggi (senar no 1) apakah yang terjauh atau tidak diukur dari bridgenya, carilah yang terdekat saja karena senar E tinggi mudah putus (hhhehehe . . . tapi biasanya headnya menghadap ke atas)
saklar: pilih yang didepan saja, enak ngaturnya. Biasanya kadang pentolan saklarnya ada yang gampang lepas, cari yang kuat. Perpindahan suara, hidup mati (on-off) yang diatur lewat saklarnya juga jelas.
jack: untuk jack kabel ke ampli lebih asyik kalo di pinggir saja daripada didepan, karena kalo didepan menghalangi tangan untuk bebas bergerak mengatur handle bridge